aarggghh.. Bokep sex eemhh.. permisi, biar saya tidur saja di kamar sebelah” kataku sambil turun dari ranjang dan berjalan keluar.Mbak Salsa hanya diam saja. Kulihat Mbak Salsa memperhatikan burungku yang berdenyut-denyut, aku lalu naik ke atas ranjang. Kamu nanti tidur sama aku saja. Mbak Salsa adalah anak tetangga nenekku di desa daerah Cilacap yang ikut dengan keluargaku di Kota Semarang sejak SMP. emhh” kata Mbak Salsa terputus-putus dengan mata merem-melek.Aku percepat gerakanku dan terdengar suara berkecipak dari memeknya.“Iya.. Mbak tidak menyadari bahwa kamu sekarang sudah besar” kata Mbak Salsa.Aku hanya diam dalam hatiku merasa lega Mbak Salsa tidak marah lagi.“Pablo, kamu bener mau sama Mbak?” tanya Mbak Salsa.“Maksud Mbak?” kataku terkejut sambil memandangi wajahnya yang terlihat bagitu manis.“Iya.. Ketika aku baru mau turun dari ranjang, Mbak Salsa juga terbangun.“Kamu mau kemana Pablo..” katanya.“Aku mau cari minum, aku haus. Aku sedikit terangsang karena hal ini, tapi aku coba menghilangkan pikiran ini karena Mbak Salsa sudah aku anggap sebagai
