“rebahan deh…..” ujarkuSaat Ida berbaring di tempat tidur, kutempatkan tubuhku tepat diatasnya dan mulai menciumnya lagi. Bokep Tentu saja itu adalah sebuah kesalahan yang sangat besar. “iiihh…bukan di situ, tapi di sini” ujar Ida sambil menunjuk bibirnya. Tanpa berkata satu katapun aku berjalan pergi meninggalkannya, seperti belum yakin kalau semua ini sudah terjadi. Cairan yang keluar dari vagina Ida bercampur sedikit dengan darah. Seperti orang bodoh, kedua buah dadanya hanya kuperhatikan tanpa berbuat apa-apa“kok cuman diliatin doang, aku pake lagi nih bajunya” ujar Ida ngambek
“sorry, speechless aja gue….gede amir…seumur-umur baru pernah liat yang ginian,…eh besar pula lagi dapatnya” balasku untuk meredakan ngambeknya
“ya udah.,,, di emut dong” ujar ida lagi kali ini diiringi dengan senyum
“nggak ahh….entar lecet, terus kalo lo mandi pasti nyeri” kataku
“jadi gimana dong?” tanya Ida
“aku jilatin aja mau nggak?” tanyaku balikIda langsung menarik kepalaku ke arah buah dadanya, lidahku kujulurkan dan mulai menyentuh permukaan kulit buah dadanya.










