Kamu nemenin om selama om di Jakarta ya Nes, kita berbagi kenikmatan terus setiap ada waktu”. dia semakin mempercepat goyangan pinggulnya dan tak pernah berhenti meremas kedua toketku. Bokep batangannya memuntahkan banyak cairan putih yang kental, langsung kuisap pejunya sampai habis. Aku terus mendesah menahan nikmat yang tak terkira. Kini, kedua tangannya meremasi kedua toketku. Remasannya makin cheat dan setiap dia mencubit pentilku, nafsuku makin meledak-ledak dan naik tak terkendali.Setelah puas meremasi toketku, langsung dibukanya celana gombrongnya. Dia selalu membahasakan dirinya om, umurnya 30an lah. aku disuru nyusul kesana, “bawa bikini ya Nes, aku sekarang lagi di kolem renang nih”.Karena aku juga lowong segera aku membawa beberapa potong daleman, bikini dan baju ganti, dan mluncur ke auberge S yang ada dibilangan Senayan. dia masih belum selesai,ia terus menggenjotku dengan sangat cepat, terdengar bunyi decakkan dari vaginaku yang sudah sangat becek itu, kedua tangannya tak berhenti meremas toketku.“ah..ah..ah…bentar lagi nih nes…” dia mendesah keenakkan.




















