Kuletakkan kembali kursi kembali ke tempatnya. Sex bokep Nikmat sekali. “Jangan..! Paman menatapku dengan pandangan aneh, lurus dan tajam ke arahku, tepatnya tubuhku.“Mas Agus! “Iya.” jawabku singkat. Aku sempat berpamitan dengan mereka sebelum aku kembali berjalan menuju pintu keluar saat tiba-tiba salah seorang dari mereka memanggilku..“Nin.., Temenin kita main dong..!” serunya. “Digigit?” tanyaku spontan. Selain itu Mas Agus belum menikah padahal umurnya sudah hampir kepala tiga. Ah.. Lalu membalikkan tubuhku. Pokoknya, jika saja Lenny mau berdandan dan sedikit mengubah penampilannya, dia bisa menjadi salah satu gadis tercantik di tempat kuliahku.Untuk memenuhi kebutuhanku agar tidak terlalu mengandalkan uang kiriman dari orang tuaku, aku memutuskan untuk kuliah sambil bekerja paruh waktu di salah satu club billiard yang cukup besar dan eksklusif di kota Bandung. Aku merasa begitu geli. Tapi kalau saya kalah terus gimana?” tanyaku kepada mereka. Aku sudah hampir menangis saat itu, tapi mereka terus memaksaku, maka dengan perasaan berat dan malu, akhirnya kulepaskan juga bra yang melekat




















