“Iya Bu, sejujurnya aku selama ini memimpikan untuk bisa berdekatan dan berduan dengan Ibu, makanya aku sering nyari alasan masuk keruangan Ibu”, kataku polos. Kalau karyawan lain ketakutan dipanggil menghadap sama Bu Melly, aku malah selalu berharap dipanggil. Bokep sex Kenapa ya kalau lagi kesel trus ngeliat kamu aku jadi tenang”, tambahnya menatapku dalam.Aku terhenyak diam, terpaku. Mudah-mudahan bisa berpengaruh di gaji hahaha nyari muka nih.Sampai suatu ketika, lagi-lagi ketika aku dipanggil mengahadap, kulihat raut muka Bu Melly tegang dan kusut. Dalam mobilku aku coba menyimpulkan promosi jabatan apa yang akan Bu Melly berikan. Bu Melly hanya menurut dan menikmati apa yang kuberikan. Aku masih gugup.“Nggak usah gugup gitu dong”, ujar Bu Melly melihat tingkahku. Aku semakin tergagap, tidak menyangka akan diajak seperti ini. “Ia nih Ndy, aku lagi stres, udah urusan kantor banyak, dirumah mesti berantem sama suaminya kusut deh”, jawabnya ramah, sudut bibirnya terlihat sedikit tersenyum. ohh.. Kudorong tubuhnya keranjang, kuloloskan celana dalam dan BH-nya.
