Tidak digubrisnya teriakkanku malah dengan liarnya kedua kakek ini secara bergantian mengenjot vagina ku dengan cepat.“Oohhh….aahhhhh….ampun, Kek…..ampun, Kek.” teriakku sambil kuremas seprei karena menahan sakit.Tiba-tiba rasa sakit itu berubah menjadi rasa nikmat yang tiada tara. Bokep Selama aku di gagahi tiga kali aku mengalami orgasme.“Aku udh mao keluar nih….gak nahan.” teriak kakek Heru.“Aku juga nih.” kata kakek Jajang yang sudah mengejang.Karena aku ingin merasakan peju dari kakek-kakek ini. Didekatkan batang kemaluannya ke mulutku dan kucium dan kujilat-jilat penis kakek Jajang yang hitam dan besar.“Ohh…..enak sekali isepan kamu, Sari.” desah kakek Jajang.Ditekannya penis kakek Jajang sehingga seluruh penisnya masuk ke dalam mulutku; terasa sampai pangkal tenggorokanku; tersedak aku dibuatnya…..aaahhhh……emmm…..aku dan kakek Jajang saling berbalas desahan maupun rintihan. Hampir 1 jam kami bertiga melakukannya, kadang berganti posisi aku menduduki penis kakek Jajang seperti kuda-kudaan dan kakek Heru mengentoti mulutku……ssshhhh…….ooohhhh demikian kami saling mendesah.




















