Artika merasa ini adalah
akhir dari hidupnya. Bokep Artika sadar dirinya telah sepenuhnya dikuasai oleh
gerombolan OPM.Sayup-sayup dri arah luar terdengar suara-suara gaduh seperti nyanyian
tradisional Papua.“Nona dengar itu?” kata Wewengko. Dia mengangkangkan kaki Artika
dan membenamkan wajahnya ke vagina Artika . Artinya Wewengko
tidak buta informasi.“Dan Nona tahu, sudah lama sekali saya tidak merasakan kehangatan
wanita, apalagi yang secantik Nona, apakah Nona mau jadi istri
saya?” tanya Wewengko. Di atasnya terdapat banyak sekali makanan, yang
paling menarik perhatian adalah seekor babi panggang berukuran besar di
tengah meja. Namun yang sebenarnya terjadi,
Artika benar-benar menikmatinya. Belum lagi dia mencapai pintu, tiba-tiba pintu terbuka dengan
lebar. Rata-rata bertampang
seram dengan rambut dan jenggot tak terawat. Sembil menggenjot vagina Artika, Wewengko juga meremas-remas
payudara Artika yang tergantung begitu bebas dan bergoyang seirama
goyangan pantatnya. Artika
melengos mengetahui menu yang disajikan berupa daging babi dan arak.Semula Artika menolak makanan dan minuman itu, tapi Wewengko memaksanya
untuk makan dan minum dan Artika tidak dapat menolak.Dan Wewengkopun mulai melancarkan aksinya, dia berusaha memeluk Artika
dari belakang sambil menciumi




















