Ayu berulang kali mendesah, melenguh, mendesis, meracaukan kata-kata yang tak jelas. Bokep sex Tangan Faried mengelusi punggung putih mulus Ayu sementara Ayu mengelus-elus rambutnya.“Mbak…bukannya hari ini harus ke bandara? Ayu pun mengerang dan mendesis, sejenak melepaskan batang kelelakian itu dari mulutnya. Ayu menciumi wajah ndeso itu dengan penuh kelembutan dan akhirnya keduanya melakukan “french kiss” lagi dengan posisi saling mendekap. Disisirnya rambut wanita itu dengan jari-jarinya dan sesekali diraba-raba tengkuk dan balik telinganya.Perlahan jilatan lidah Ayu semakin turun ke arah selangkangan Faried. Hasil kerja keras, pengalaman dan tabungannya selama ini telah mengubah nasibnya, kini ia telah memiliki sebuah perusahaan travel yang sangat berkembang, bahkan telah membuka cabang di kota lain. Kita memang tak akan pernah tahu apakah pilihan hidup kita sudah tepat. Diletakkannya tubuh telanjang Ayu perlahan di tempat tidurnya. Mereka saling memeluk, saling meraba. Matanya memandang Ayu dengan tajam dan penuh harap.Ayu akhirnya tersenyum, ia mempererat genggaman tangan si sopir taksi.




















