Selama ia berada di daerah itu, ia belum sekali pun menginjakkan kakinya ke kamar Pak Jody, namun karena pengaruh pelet dari Pak Jody membuat ia mendatangi kamar itu.Masih dari belakang tubuh Pratiwi, Pak Jody lalu meraih kedua payudara Pratiwi yang terbungkus baju tidur itu. Ia juga rajin olah kebugaran hingga perutnya tetap rata.Lalu Pak Jody menggeser mulutnya ke bawah pusar Pratiwi dan berhenti di lubang yang ditutup oleh bulu halus terawat itu. Bokep sex Dengan kasar dan marah-marah, Pratiwi memaki-maki Pak Jody,“Dasar tua bangka, malas, apa saja kerja kamu hah..?” sengit Pratiwi yang disaksikan Rudi dari atas mobilnya.“Maaf Nya, saya tertidur, sekali lagi maafkan saya Nya.” kata Jody memohon.“Cih..” Pratiwi meludahi wajah Jody lalu berlalu.“Kamu tak perlu diberi maaf, kamu kerja saya gaji, masa masih malas..?” sahut Pratiwi berlalu dari hadapan Jody.Pak Jody hanya menunduk dan merasakan amat pedih di dadanya dihina dan direndahkan oleh kedua suami istri itu.











