Sekarang gue ngerasa bersalah banget” ujarku
“biarin aja berlalu yang kayak gitu mah,…gak usah dipikir lagi, Ida juga udah lupa……kamu juga makin hari makin asik….seneng aku” jawab ida. Tubuh Ida sangat hangat, kubiarkan tangannya menyusuri pinggangku lalu dipeluknya.“da,….kalo mau minta tolong, atau mau ngomong sesuatu, kasih tahu aja…,,, aku siap bantu kok” ujarku untuk memecah suasana. Bokep Tetapi apa yang terjadi, ida malah menggoyangkan pinggulnya.“sakit?’ tanyaku pelan
“udah nggak kok,…perih aja tadi, banget…” jawabnya
“mau diterusin?” tanyaku lagi
“iya..” jawab ida manja
Perlahan mulai ku maju mundurkan pinggulku, makin lama makin cepat. Oleh karena itu beberapa lama kupikirkan hingga
“kamu nggak mau yah.,, nggak apa-apa deh kalo gitu” ujar Ida dengan nada sedikit kecewa
“nggak ,, gue cuma..” perkataanku terhenti
“Cuma apa…?” tanya Ida
“belum pernah ciuman…” ujarku malu-malu, mukaku semakin merah saat selesai mengatakannya. Sedih sekali melihatnya seperti itu, kulihat darah membekas di batang penisku. “ennnaaakk,,,” ujar Ida
“mmhh …guuee….keelluuaarr..” jerit ida
Orgasme Ida disusul olehku, senang sekali melihatnya malah tertawa diakhir permainan kami.




















