Setelah kututup pintu, tanpa disangka Kelvin sudah menyusul di belakangku. Bokep sex “Whoops…” pikirku. Aku memang sudah nafsu sekali, aku sudah siap sebenarnya… dia malah masih berpakaian utuh. Aku langsung menolak, karena waktu itu aku memang mau ke undangan pernikahan kawan dekatku. Aku pun tidak mau tanya. Aku bangkit duluan. Entah dia sadar atau tidak dengan suara-suara ribut yang berasal dari mulutku, aku masih berusaha untuk tidak terlalu ribut, tetapi ketika dia menghisap putingku, aku menjerit tak karuan, pada saat itulah dia merelakan tangan kirinya untuk di mulutku sebagai alat pembungkam. Aku marah dan pergi meninggalkan rumahnya. Aku harus menjemput mobilku dan pulang ke rumahku sendiri. Dia bekerja di dealership ini di bagian sales. Aku kelihatan sangat seksi. Sudah seminggu dia menelepon tiap hari mengajak keluar.












