“Mas.. Bokep “Mass.. Kedua tanganku menahan bongkahan pantat Ica yang tidak begitu besar, untuk memudahkan pergerakan keluar masuk penisku. Kali ini aku melakuakn doggie style, aku semakin bergairah untuk bermain dengan beberapa variasi dalam bersetubuh. Crek.. “Ooo Ica.. Aku suka penis kamu.. Aku tidak bisa menjawab sepatah kata apapun karena memang serang bibir tipis Ica menggelontor bibirku bertubi-tubi. Paginya Ica membangunkan aku tepat pukul 06.00. Daapett.. “Oo gitu, oke sapa takut” tantang ku.“Oke deh Mas, sampai besok” seiring kata itu HPnya langsung dimatikan.Setelah telphone off, aku langsung hubungi salah satu hotel di Surabaya yang menjadi tempat favorite aku dan kebeetulan aku salah satu members di hotel tersebut. Eenaak Mas” rintih Ica. Belum selesai dia memeujiku, aku langsung mengangkat tubuhnya yang langsing dan sedikit kurus. padahal belum masuk semua..” rintih Ica. Aduh.. “Oohh.. “Mmm.. Semburan demi semburan, Ica seperti tidak mempedulikan lagi. Ica sudah pernah lakukan kok sama pacarku” jelas Ica tidak mau kalah.“Kamu serius..?’” tanyaku bingung.
