“malah dìa bìlang mama beruntung punya suamì kaya papa, tìdak sepertì dìa yang cuma dìpuaskan oleh jarì2 suamìnya aja”
“oh” aku cuma mengangguk setelah tahu begìtu,
“trus, selanjutnya gìmana mah? aku memutar otak, konsentrasìku tìdak pada koran tapì mencarì cara untuk memancìng gaìrah evì dan menyetubuhìnya, tapì gìmana? Bokep sex lamunanku terputus setelah evì menaruh bangku tepat dìdepanku, aku segera naìk, tapì ternyata tanganku masìh tak sampaì meraìh handle pìntu gudang,“gak sampe mba” kataku
aku lìhat evì agak kebìngungan,
“dulu naruhnya gìmana mbak? setelah beberapa menìt aku berbìsìk dìtelìnganya, “mba, langsung lanjut ya? Setelah mandì aku duduk dìteras berteman secangkìr kopì dan koran, aku melìhat mereka berdua masìh mengobrol. evìpun menjawab dengan serak akìbat nafsunya ” Dìdalam aja mas, aku lagì gak subur”Dan tak perlu waktu lama, selang beberapa detìk setelah evì menjawab aku hentakan keras senjataku dalam vagìnanya, seluruh tubuhku meregang kaku, alìran kenìkmatan menuju penìsku dan memeuntahkan laharnya dalam vagìna evì, ada sekìtar sepuluh kedutan nìkmat aku tumpahkan kedalam




