“Kamu juga pintar mainin lidah,” kataku. Selesai mandi aku keluar kamar dan melihat Putri tertidur, aku langsung saja keluar kamar, eh.. Video bokep “Den, ngapain di sini?” tanyaku ke Deny, karena kulihat di mejanya hanya ada sebotol Fanta dan gelas. Setelah makan kami menuju ke areal parkir. “Wah kuno kamu, di sini ada servis selain makan dan minum,” balas Deny sambil menyeringai.“Mas, mau pesan apa?” tanya seorang cewek yang sempat membuatku terkejut. “Kan antri non,” kata Erika. Ternyata aku salah menilai susu yang besar itu, ternyata berukuran 36D. “Gimana kalau nanti kita tukar, aku sama Charles dan kamu (Nani) sama Budi,” kata Erika. Tak berapa lama kemudian pintu kamar terbuka, ternyata Putri yang kupesan tadi.“Maaf, lama menunggu ya,” kata putri. “Kamu kan kapan-kapan bisa berduaan lagi, kalau aku kan mau menikah,” kata Erika. Aku pun pamit dan berterima kasih pada Deny karena sudah malam dan besok masih ada pekerjaan yang menunggu di kantor.Pada hari Sabtu sore aku




















