“Terima kasih Bu, takut nanti temanku menunggu dan menghawatirkanku. Namun aku hanya mampu bertahan selama 8 Bulan di rumah itu, sebab perasaanku tidak jauh beda dengan tempatku sebelumnya. Bokep Namun kirimanku sudah mulai tersendat-sendat, apalagi kebutuhanku saat itu semakin besar karena selain uang kuliah, uang rokok, kontrak rumah juga jajan jika aku malas memasak sebab terlambat pulang kuliah. Nidar masih diam dan sedikit membuka kedua pahanya, tapi sayang tiba-tiba bunyi rem becak berbunyi. “Dit, ada sayur dan ikan bakar saya bawa, siapa tahu belum makan, masih panas-panas lagi, makanlah, aku mau pulang dulu” lanjutnya sebelum aku bicara sambil berbaik arah ke pintu mau pulang.“Dar, duduk dulu, kita bincang-bincang sebentar, siapa tahu kami nanti tidak tinggal lagi di sini setelah balik dari lokasi KKN, jadi nggak apalah kita gunakan kesempatan kita ini untuk ngobrol” kataku mencegah untuk pulang cepat.




















