Ar.. Bokep sex luar..!”
“Ta.. aa.. tau dong..,”Tdk lama kemudian Sella mendekatiku, dan duduk di sampingku, dan tdk segan-segan lagi tangan kanan Sella memegang batang kemaluanku yg masih terbungkus celana pantangku, dielus-elus dan kadang-kadang diremas-remas.“Dio suka sex ya..?”
“Ya. ini VCD nya.”
“Oh.., sebentar ya, Mas..” Cowok ini memeriksa VCD apa ada yg tergores atau tdk. nggak juga.”
“Udah.., kamu istirahat dulu. ya.., makannya aku pinjem BF ini, alat perangsang..”Setelah itu aku pulang dan menyalakan komputer dan nonton BF itu, tdk lupa aku telanjang dan menyiapkan handuk kecil untuk spermaku nanti muncrat dan body lotion sebagai pelicin. kit..lagi.. k0ntolku tdk sadar sudah setengan tegak pengaruh dari pantat montok Sella itu. oug.. Aku kuliah di YK semester tengah-tengah. ye..” erangku.Enak benar memek Sella, dindingnya berdenyut-denyut. ha.. ough.. Tdk lama kemudian,“Ahh.. don.. ku.. Ya.. Eh, makasih spermanya lho.. oh.. kamu.. “Ya.. Setiap hari k0ntolku harus kulatih dengan mengelus-elus dan mengocok-ngocok pelan dan halus (tdk sampai keluar) agar tetap pada kondisi ready stock.
