Nirmala tau kalau dia tidak bisa melakukan perlawanan lagi karena kali ini dia benar-benar tidak berdaya. Nirmala berpikir kalau saja wajahnya tidak cantik mungkin hidupnya tidak seperti sekarang, mungkin dia akan hidup bahagia. Bokep 3 preman itu muncul di hadapan abang pemilik warung dengan nafas mereka yang terengah-engah. “bener juge ape kate lo,,Yo,,”. “siape lo?!”, tanya Udin. “gak tau Mas,,”. “apa gak ngerepotin?”. “nama saya Nirmala,,kenapa saya ada disini?”. Jadi, preman itu mengelus-elus paha Nirmala dengan tangan kanannya. Nirmala memang menolak, tapi dia tidak bisa menyangkal tubuhnya yang dengan senang hati menerima serangan lidah Udin.“nnggffhh,,,”, suara lenguhan Nirmala yang masih tertahan bibir Hari. “badan kamu bagus banget,,”. Ekspresi wajah Nirmala menunjukkan kalau Nirmala kesakitan akibat remasan kencang si bos preman di payudara kirinya. “aduh,,maap pak,,saya gak mau ngerepotin,,”. Ternyata, Eno adalah sabuk hitam dalam Taekwondo sehingga tidak heran dia mengalahkan 4 orang tadi dengan sangat mudah meskipun wajah Eno tidak mendekati kata ganteng sedikit pun.




















