Maltinnnn.. Bokep Tak berapa lama kembali kurasakan kepala kontolku disiram cairan hangat di dalam vaginanya.“Akhh.. adduhh… adduhh… enak banget… mmhh… c’mon honey… fuck me harder…. mmhh…. mmhh…. Setelah kami tenang, kucoba mencabut penisku dari jepitan veginanya yang masih terasa kuat menjepit. Setelah kubetot dua-duanya, kuciumi sebentar punggungnya dan tengkuknya. Setengah badannya ditempat tidur, sementara tepat pantatnya mengganjal di sudut tempat tidur dengan kaki menjuntai ke bawah. Ayo.. Kupegang batang zakarku dan kuarahkan ke lubang vaginanya. Enak.. Mltinn.. Ayo.. Jantanku.. Dan Fang Yinpun terkulai lemas di atas tubuhku.Kelihatan Fang Yin sudah begitu lemas setelah orgasmenya yang ketiga, tapi sudah kepalang tanggung. Kuusap-usap lagi dengan jari tengahku mengikuti belahan vagina tersebut. yess…. Nyaman bangat posisi gini..” erangnya mendesah-desah.Terus kupercepat kocokan penisku di vaginanya yang banjir. Sayang.. mmhh… yess…. Enak banget.. Kuusap-usap lagi dengan jari tengahku mengikuti belahan vagina tersebut.




















