Dia tiba-tiba berbisik kepadaku,“Mas Handoko, sepertinya ada yang mas suka yah dari tadi?” aku pun tertawa mendengar itu dan menjawab sambil bergurau,“Bapak Udin tau saja.” Kita berdua tertawa dan aku mengaku bahwa aku memang tertarik dengan Dewi. aku semprot berkali-kali didalam mulutnya.Tak lama, Dewi pun mulai bangkit mengeluarkan kemaluanku dari dalam mulutnya dan menelan habis semua spermaku itu. Bokep Dewi mendesah“Ohhhh mas… Isep susu Dewi dong mas…” Tentu saja aku tak perlu dua kali disuruh, langsung aku serbu kedua payudara Dewi yang montok ini dengan mulutku. Murah sekali untuk selimut hidup semalaman, pikirku. Dia tersenyum-senyum kecil saat melihat aku membukakan pintu. Dewi yang merupakan seorang penyanyi dangdut, Sebenernya musik dangdut bukan seleraku. Aahhh…”Semakin menggilalah aku mendengar kata-kata yang keluar dari mulut Dewi itu. aku semprot berkali-kali didalam mulutnya.Tak lama, Dewi pun mulai bangkit mengeluarkan kemaluanku dari dalam mulutnya dan menelan habis semua spermaku itu.
