Aku hanya bisa tengadah merasakan semuanya. Bokep “Merasakan apaan sih Fi?”, tanyaku pura-pura bodoh. Cepat-cepat kutindih tubuh mulus itu dan Fifi mulai menggelinjang merasakan sesuatu mengganjal dibawah pusarnya. Telur penisku dijilat dan dihisap perlahan. Kubelokkan kendaraanku pada toko buku untuk membeli perlengkapan kantor yang kurang, saat aku asyik memilih tiba-tiba pinggangku ada yang mencolek, saat kutoleh dia adalah fifi teman diana yang tadi dikenalkan. Tanganku terus membelai bulu-bulu kaku dan tangan satunya berusaha mempermudah dengan menurunkan CD didaerah pada berpapasan dengan mulutku. Tanganku kuarahkan untuk meremas payudaranya. Aku baru bisa berdiri dan menuju ke kamar mandi saat Fifi beranjak dari duduknya untuk membuatkan aku minuman. Tanganku beroperasi semakin jauh dengan meraba paha Fifi yang mulus dia semakin menggelinjang saat tangan kananku mulai masuk dalam payudaranya. “Ngomong apaan sih.., serius banget Fi…, apa perlu?”, tanyaku penuh selidik. Kaki Fifi kaku menahanku dia membuka mata dan tersenyum.“Jangan digoyang dulu ya De…”, pintanya dan dia terpejam kembali.




















