Tak lama kemudian Pak Tommy pun membalikkan tubuhku hingga posisiku berhadapan dengannya. Aku memiliki pandangan bahwa semua pria adalah pendusta. Bokep sex Tak lama kemudian, ia pun menjilati seluruh permukaannya. Kini aku harus siap untuk dinikmatin kapan saja oleh Pak Tommy. Aku memiliki pandangan bahwa semua pria adalah pendusta. Dengan gontai dan perasaan yang tidak tenang akupun datang ke ruang Pak Tommy.Tok… tok… tok ku ketuk pintu ruang Pak Tommy.“Masuk” terdengar teriakan Pak Tommy dari dalam ruangan.Aku pun masuk, dan Pak Tommy mempersilahkanku duduk. mphhhhhh….” aku berusaha meronta, menghindari ciuman Pak Tommy.Namun mulutnya terus mengejar mulutku. Aku adalah seorang wanita berusia 26 tahun yang berstatus janda beranak 1. Aku memandanginya dengan pandangan bertanya.“Mhhhhh… boleh tau apa solusinya pak?” ungkapku.“Kamu bisa bayar hutangmu dengan tubuh molek kamu itu” kata Pak Tommy sambil melirik padaku dengan sorot mata birahi.Bagai disambar petir, aku terkejut mendengar ucapan Pak Tommy. Satu tangannya memilin-milin payudaraku yang lain, sedang tangan satunya lagi memainkan klitorisnya.

















