Tetapi gerak badanku terus menggeliat di badannya. Tapi aku tak mau memaksakan kamu, karena aku tak mau menyakiti kamu”. Bokep sex Pak Wawan mmhh…”. Malam-malam gini bahaya dijalan, dan coba kamu pikirkan keluargamu kalau kamu tak bekerja”.Kemudian Lena kelihatannya mau mengerti dan dia berjalan kembali ke kamarnya.Keesokan harinya dia mengerjakan pekerjaan rumah seperti biasanya, menyapu, mengepel dan lain-lain. “Keluarin aja sayangg”. aku terima handuk tersebut sembari memandangi wajah cantiknya yang basah. “Kamu akan mendapatkan kenikmatan yang lebih dari ini Len”.Sembari kuarahkan kemaluanku ke liang kemaluannya, terasa degup jantungnya bertambah keras ketika kepala kemaluanku menyentuh bibir bagian dalam kemaluannya.“Pak jangan !”, dia bergumam. Lena kemudian memelukku erat-erat sembari menjerit.“Ooohh! jangan lakukan itu ya pak”.Kuhormati permintaannya. Nama aku Wawan, usia 32 tahun tapi di usia 30 aku telah menduda dengan meninggalkan bocah berusia 5 tahun. Suara Lena semakin melemah.“Pak.. Pak Wawan mmhh…”. Lena berusaha melipat badannya agar aku sulit meraih payudaranya, Tapi Lena tak berdaya.




















