Di depan pintu kamar dia malah menawarkan aku masuk, pengen ngobrol katanya. “Thanks, John.. Bokep Yang luar biasa, aku yakin dia masih perawan. “Gue melihat dia jalan ama temen gue, dan kepergok di kosan temen gue itu”
“Trus?”
“Gue gak bisa maafin dia..”
“Ya, sudah mungkin kamu masih emosi saja, santai saja dulu masih banyak pekerjaan. Akibatnya pantatnya terangkat tinggi dan Anne menjerit nikmat. Kuangkat pantatnya dan kupandangi, lalu kusedot lagi. Anne membalas tidak kalah hotnya. Kusibak dengan lembut rimbunan hutan yang sudah becek itu. Aku antar dia sampai pintu kamarnya dan janjian ngobrol lagi sambil makan malam. “Uh, becek sayang..”Aku lanjutkan menjilat seluruh permukaan memeknya dari bawah. sungguh harum.“Cepat John.. Tapi sungguh, aku tidak merusaknya karena aku mengenalnya dengan cara baik baik dan dia tetap virgin sampai akhirnya menikah.“Stereotip saja, berbanding lurus dengan keramahan dan perhatiannya” katanya lagi dengan senyum yang genit.
