saya mau cobain kehangatan cairan Bapak, dan saya kan siap jadi ibu ke dua.”
“Crroott.. sayang.. Bokep saya malu Pak, tapi bolehlah.”Akhirnya aku duduk di meja makan sementara Nur menceritakan sejarah hidupnya sambil terus bekerja mempersiapkan makan siang untukku.Akhirnya aku baru tahu kalau Nur itu menikah di usia 15 tahun dan setahun kemudian dia melahirkan Santi dan dia bercerai 2 tahun yang lalu karena suaminya yang suka mabuk, judi, main perempuan dan suka memukulinya dan pernah hampir membunuhnya dimana di punggung Nur ada bekas tusukan pisau.Aku tertegun mendengar ceritanya sementara Nur seakan mau menangis membayangi jalan hidupnya kulihat itu di matanya sewaktu dia bercerita. Kumainkan jariku pada vaginanya, kutusuk vaginanya dengan jari tengah dan telunjukku hingga agak basah.“Aahh.. ada yang keluar nih dari tempat pipis Santi.. eugh.. Pantatnya yang padat dan seksi serta betisnya yang terbungkus kulit putih dan mulus bentuknya seperti bunting padi, membuat aku merasa tersedak seakan-akan ludahku tidak bisa tertelan karena membayangi tubuh Nur




















