tapi..” Belum sempat dia menjelaskan akupun langsung mendaratkan bibirku pada bibirnya dan kamipun saling lumat.Aku tidak mengira kalau cowok selama ini yang menjadi tambatanku ternyata juga menaruh hati padaku. Bokep Mungkin karena itu aku di terima kerja disni meskipun tanpa pengalaman sedikitpun.Tapi karena sudah bekerja di stand kosmetik akhirnya aku menjadi fasih bermake up. Bagaimana ku tidaksedih kalau orang yang selama ini aku kagumi ternyata hanya menganggap aku seorang bispak yang tidak berharga di matanya, datang Vio temanku dia masuk lalu memelukku yang menangis sesenggukan menahan rasa skit dalam hatiku.Hingga malam berikutnya aku tetap datang ke tempat ini, dan tidak berapa lama kemudian aku melihat Biyan. Lala.. aaaagggghhhh…” Aku tidak menduga kalau BIyan akan begitu cepat menumpahkan permanya dalam memekku, dia agak malu saat kutatap matanya karena kini kontolnya sudah lemas.Dia memelukku sambil berkata “Maaf.. aaaagggghhhh…. aku tidak bermaksud seperti itu..” Akupun menarik tanganku kembali tapi dia lebih kuat dariku malah aku lihat Biyan memberikan isyarat




















