“Pagi, silakan duduk.., Ada yang dapat saya bantu?”, sahutku sambil bersalaman dan menyiapkan sebuah kursi yang masih berada di pojok ruangan.Terasa dingin dan sangat lembut ketika aku meremas tangannya.Singkat cerita dia setuju membeli seperangkat komputer pentium II/550 multimedia dan sebuah bjc-2000 yang saat itu seharga 6,6 juta.“Ini saya baru bawa lima juta, sisanya besok bisa Mas?”, tanya dia. Dalam tiga jam aku selesai merakit plus menginstall program yang diperlukan. Bokep sex pinggangku sakit sekali Mas..” katanya. nPermisi Mas..” kata Yuni sambil keluar menuju pintu. aku yang sorry nih baru ngelunasi sekarang”, katanya. “Nggak, aku cuma kangen ama kamu”, kataku sambil tersenyum. “Di Akademi **** (edited), semester 3″, jawabnya. Aku ke kantor dan menyerahkan berkas-berkas dan revisi penawaran kepada dua orang temanku, sedangkan aku langsung masuk ke ruang service dan tidur. “Stop kontaknya mana Yun?”, tanyaku. Sebenarnya aku sudah terbiasa menonton film-film seperti ini, tetapi jika ditemani makhluk manis seperti ini jantungku berdebar sangat kencang.




















