Ngabisin duit Mama yang aku enggak tahu gimana caranya, selalu saja ada. “Eh, Tomi. Bokep Rasanya malam itu aku susah untuk tidur. Paling kalau Mama lagi bosen dan ingin cari variasi pasangan lain, barulah dia ngibrit dari rumahku, balik ke kostnya. Entahlah. Benar-benar profesional nih cowok, pikirku. Kok aku bisa mikirin kontol punya cowok lain sih? Sebentar lagi pagi menjelang. Benar-benar profesional nih cowok, pikirku. Yang pasti sepanjang jalan menuju kamarku, pikiranku dipenuhi dengan kontol si Willy yang luar biasa itu. Masak pagi-pagi ngentot disini. Papaku yang cuma bekerja sebagai pegawai rendahan, mana bisa memenuhi kebutuhanku yang doyan hura-hura. Adikku yang paling kecil, Toni. Pas aku nyampe di dapur aku terkesima. Biasalah, ngabis-ngabisin duit Mama. “Eh, Tom. Jangankan aku, cowok lain pasti juga penasaran.




















