“Maaf, apa boleh tukeran sama suami saya? AB 7766 BK. Sex bokep Pelan dan sedikit menekan. Ah, peduli amat.Aku kembali menutup mataku. Ternyata dia mendengar. Kendaraan mulai menderu, bertambah cepat. OOoh, mantab.“Besar …..,” desisnya. Tangan kiriku yang tadi dilipat mulai bergerak ke arah dadanya. dan sangat basah. Aku merasakan diriku sesak napas. Harum rambut dan parfumnya mulai merasuki hidungku. Kalau saja Mei di sampingku, pasti kepalanya sudah bersandar di bahuku, dan tangannya memeluk lenganku. SEkarang aku sedikit meremasnya. Aku memilinnya. Kalau saja ….Aku memandang ke samping. Dia menahan tanganku.“Jangan … ”Aku nekat.“Jangan …” Ok. Yang lebih mengejutkan lagi, tangan ibu itu mulai mengelus pahaku. Si bapak sedang sibuk dengan PDAnya. Hari sudah sore ketika aku tiba di terminal Lebak Bulus. ya iyalah, baru juga pemanasan. Aku menurut. dua tempat duduk. Sentuhan itu ringan, seperti melayang. Dapat.Jelas, ini sutra. “Maaf, apa boleh tukeran sama suami saya? Aku tetap berkeras.




















