“Sperma kamu, di rahimku..”
“Emang biasanya dingin ya?”
“Yang sekarang lebih..”Aku mengusap rambutnya, dan memeluknya dengan sayang. Bokep sex Lagipula menurut Arman istrinya bilang dipijatnya enak dan tangannya sama sekali tidak menyentuh atau meraba memek koq”
“Ih..” muka Vie semakin merah. “Kenapa khusus cewek?”
“Nggak tau juga. Coba angkat kedua tangan Ibu.”Vie mengangkat tangan dan meletakkan kedua tangannya di atas kepala. Kali ini pijatannya sangat intensif dan memakan waktu cukup lama. Tanganku berganti menggosok-gosok vaginanya yang berlepotan cairan nafsunya. Dan akhirnya penisku menyemprotkan sperma yang sangat banyak dan berkali-kali ke dalam rahim Vie. “Aku.. Aku terus menyodok vaginanya mengabaikan tubuhnya yang lemas. entotin aku dengan kasaar..” Vie meracau membuat aku tercengang. cepetan! “Kenapa khusus cewek?”
“Nggak tau juga. Aku bisikkan ke telinga Vie tentang hal itu.“Masa bodoh. begiituu..”Aku lakukan gerakan tadi berulang diiringi jeritan-jeritan Vie.
>