Kulihat jam tanganku sudah menunjukkan pukul 23.00 malam, aku buru-buru pulang karena besok senin pagi aku harus kerja. plok…, plak! Bokep Si Bule lama sekali membersihkan vagina istriku sampai dia merem melek. Aku memberi tahu bahwa hidup di luar negeri itu susah dan budaya mereka beda. Sesampainya dirumah mataku tidak bisa terpejam, dalam pikiranku masih terbayang adengan hot istriku dengan si Bule. Dia menusukkan senjatanya ke vagina istriku dan mulai menggerakkan pantatnya maju mundur dengan keras, saking kerasnya sampai terdengar suara, “Plak! Jam 04.00 aku terbangun dan melihat ke monitorku. Akhirnya si Bule memuntahkan seluruh spermanya di dalam vagina istriku. Puas mengocok vaginanya, aku minta dia nungging untuk menyodok lubang satunya. Istriku di tempatkan di pinggiran bed dengan posisi nungging sementara si Bule berdiri di lantai, di pingiran bed dan bersiap-siap menusukkan senjatanya ke lubang pantat istriku. Aku memberi tahu bahwa hidup di luar negeri itu susah dan budaya mereka beda. Mulut istriku tidak bisa menampung
